Sebelum membaca isi blog ini, silahkan buka peraturan nya terlebih dahulu disini. Semoga isi blog ini bermanfaat untuk semua orang.

Senin, 18 November 2013

Penghematan Uang dalam Mengecat

Tips dan Trik Membangun Rumah


Penghematan Uang dalam Mengecat


R
umah tapi belum dicat, terkesan belum selesai. Banyak orang yang sedang membangun, menunda dulu pekerjaan satu ini hanya karena faktor harga cat yang mahal. Belum lagi biaya upah pekerjaan pengecatannya. Dana yang harus dikeluarkan untuk hal ini terasa memberatkan.

Memang tidak dipungkiri dari hari kehari harga cat dipasaran semakin naik saja. Tidak ada istilahnya harga tersebut turun. Banyak trik yang dilakukan para produsen cat agar cat yang mereka produksi tidak terkesan mahal. Ada yang memasukkan gelas di dalam kaleng cat dengan alasan ini merupakan bonus. Namun dibalik itu berat cat tersebut sudah terkurangi dengan berat gelas yang dimasukkan ke dalam kaleng cat tersebut. Ada juga dengan memasukkan "bonus" uang dalam kantong plastik ke dalam kaleng cat. Ada-ada saja trik para produsen cat agar cat yang mereka jual terkesan tidak mahal dan membuat orang tertarik membelinya.

Saat ini berbagai macam merek cat tembok banyak tesedia di pasaran. Mulai dari rentang harga yang murah sampai harga mahal, semuanya ada. Bagi yang punya dana lebih, harga cat yang mahal sampai dengan satu juta rupiah per galon (25 kg) tersedia. Sedangkan bagi yang punya dana pas-pasan, harga di bawah seratus ribu rupiah per galon pun juga ada. Tinggal kita memilih mau harga yang mana. Tentu perbedaan harga ini tidak terlepas dari masalah kualitas. Kenapa? karena kualitas tentu akan berbanding lurus dengan harganya. Bagaimanapun, kualitas cat berharga murah tidak lah sama dengan cat berharga mahal. Ini ditinjau dari berbagai hal, terutama masalah ketahanan cat terhadap cuaca yang mempengaruhi umur dari cat itu sendiri.

Setiap perbedaan tingkatan harga cat, masing-masing memiliki tingkat resiko yang berbeda pula. Cat berharga murah tidak akan jauh dari masalah mudah pudar, cepat luntur, mudah terkelupas, bertekstur lembab dan berjamur. Bila ada dua rumah yang dicat dengan merek cat yang memiliki harga yang jauh berbeda, dimana rumah A dicat dengan cat berharga mahal dan rumah B dengan cat berharga murah, maka perbedaannya mulai terlihat setelah 3 bulan berjalan. Warna cat yang ada di rumah B akan mulai samar-samar pudar. Setelah enam bulan, pada bagian bawah dinding bila diraba akan terasa sedikit lembab. Begitu juga bila hujan datang. Tampias air hujan akan membuktikannya. Rumah B yang dicat dengan cat berharga murah akan mulai belang-belang terkikis air hujan. Ini semua ujung-ujungnya akan berakhir dengan ketidakpuasan. Si pemilik rumah B mau tidak mau setelah satu tahun akan mengecat ulang rumahnya kembali. Bila rumah A baru dicat kembali setelah lima tahun alias sekali dalam lima tahun, maka rumah B sekali setahun. Bila hal ini dihitung secara seksama untung ruginya, tentu pada akhirnya rumah A lah yang beruntung.

Namun saat ini pemilik rumah B jangan bersedih dulu, karena pembicaraan belum selesai. Anda pernah dengar "aditif cat"? Nah, ini yang namanya sejenis zat additif cat yang bisa membantu Anda yang hanya mampu membeli cat berharga murah agar kualitas cat murah yang Anda beli bisa setara dengan cat berharga mahal. Kok bisa? "Katanya" bila aditif cat dicampur dengan cat berharga murah, akan membuat kualitas cat murah tersebut tidak murahan lagi.

Dari informasi orang-orang yang telah menggunakannnya, setelah additif Zamirex dicampur dengan cat murah sesuai petunjuk pemakaian, hasilnya sungguh mengejutkan. Cat yang menempel di dinding baik sewaktu basah maupun setelah kering, warnanya tetap sama alias tidak ada perbedaan. Setelah sekian lama, cat juga tidak cepat luntur dan bisa dinding dapat dicuci dengan air bila terkena kotoran. Dan yang "hebatnya" lagi, cat murah bercampur aditif cat ini tahan lembab dan anti jamur.

Sekarang timbul pertanyaan, kenapa? Ternyata zat aditif cat memiliki sifat kohesif dan adhesif yang membuat cat berharga murah tadi jadi tidak murahan lagi. Lapisan aditif cat bisa melindungi lapisan cat dari pengaruh luar dan menimbulkan kesan mengkilap. Dan campuran cat ini ternyata bisa juga untuk melapisi seluruh permukaan seperti tembok, logam, asbes, genteng, kayu, kaca, kain dan juga berfungsi sebagai waterproofing (anti bocor / rembes) pada bangunan.

Sekarang kesimpulannya kembali kepada Anda. Yang jelas zat additif aditif cat bagaimanapun bukanlah serba hebat dan dapat mengatasi segalanya. Cat yang berharga tinggi yang ditunjang dengan kualitas yang tinggi pula bagaimanapun tentu lebih baik. Karena sifatnya campuran, aditif cat hanya sebatas meningkatkan mutu cat berharga murah menjadi lebih baik.

Bagaimana jadinya ya, bila aditif cat dicampur dengan cat berharga mahal.......? ***

Minggu, 10 November 2013

Pekerjaan Keramik

Pekerjaan Keramik


Tips dan Trik Membangun Rumah


Dari berbagai sumber

Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan membeli ubin keramik.



  1. Menghitung secara akurat berapa ubin keramik yang dibutuhkan. Jika diperlukan buatlah gambar disain untuk membantu menghitung secara detail. Datangilah sebanyak-banyaknya toko/outlet yang memiliki display atau katalog produk, karena tidak semua toko/outlet mempunyai katalog secara lengkap.Tujuannya adalah memilih motif yang yang cocok dan sesuai dengan yang diinginkan. Di dalam membeli produk keramik lebihkan jumlah yang dibeli (biasanya sekitar 5%). Sedangkan untuk yang dimotif bata dilebihkan 10 % dan yang dimotif diagonal dilebihkan 25%. Kelebihan tersebut sebagai cadangan apabila selama proses pemasangan ada ubin yang rusak dan juga sebagai cadangan apabila ada kerusakan di kemudian hari. Karena terkadang untuk jenis atau motif tertentu stoknya terbatas. 
  2. Pastikan untuk keramik lantai dan keramik dinding memiliki ukuran yang sama. Jadi 20 cm dinding adalah 20 cm lantai. Kadang ditemukan yang lantai lebih besar atau kecil daripada dinding padahal memiliki ukuran 20 cm. Dapat dicocokan dengan membawa keramik lantai dan dicocokan dengan keramik dinding.
  3. Pada waktu penerimaan barang, pastikan ubin keramik yang Anda beli memiliki kode ukuran dan nuansa warna (tonality) yang sama. Hal ini untuk memastikan Anda mendapatkan ubin yang relatif seragam. Jadi semisal kodenya 251 12 BG, pastikan semua keramik memiliki kode seperti itu semua, jangan mau mendapatkan kode yang berbeda, semisal 251 12 BB
  4. Saat menerima, bukalah kardus keramik atas dan bawah secara hati hati untuk mengecek adakah keramik yang pecah atau tidak, jika ada, minta pengantar untuk membawa kembali dan ditukarkan dengan yang baru, jika tidak ada, tutup kembali dengan lem dan teruskan untuk membuka kotak yang lain.


Pemilihan Tipe-Tipe Keramik (berdasarkan karakteristik tempat di mana keramik akan dipasang) itu sangat penting sekali diperhatikan pemilihan tipe-tipe ubin keramik dengan mempertimbangkan karakteristik tempat di mana ubin keramik akan di pasang. Sebab tidak ada satu jenis produk ubin keramik yang bisa diaplikasikan pada semua lkarakteristik tempat pemasangannya.



  1. Keramik Dinding dan Lantai di Ruang Eksterior, Untuk pemasangan pada ruang eksterior, pilihlah jenis keramik yang tahan terhadap perubahan cuaca. Keramik jenis ini ditandai dengan daya serap air yang rendah dan pada umumnya permukaannya berglasur.
  2. Pada area-area yang karakteristiknya licin, perlu dipertimbangkan pemilihan keramik yang permukaannya anti-slip (tidak glossy/kilap). Ubin-ubin jenis porselen kemungkinan cocok untuk area industrial ini.
  3. Keramik Lantai pada Area Publik, Tipe ubin keramik yang dibutuhkan adalah tipe ubin keramik berglasur/tidak berglasur yang tinggi derajat kekerasannya, tahan terhadap abrasi, cairan-cairan serta zat-zat kimia. Untuk ubin yang mengkilap (glossy) perlu dilihat kualitas glasurnya/kilapnya, karena apabila kualitas glasurnya rendah maka dalam waktu yang tidak lama kilapnya bisa menghilang/rusak mengingat banyaknya orang yang berlalu lalang menginjak lantai di area tersebut.
  4. Keramik Lantai pada Interior Rumah, Pemasangan keramik lantai di ruang interior rumah kediaman tidak membutuhkan jenis keramik dengan kekuatan yang superior. Sebab beban yang diterima lantai juga tidak terlalu berat dan tingkat mobilitas penghuninya tidak terlalu padat. Hanya pada tempat-tempat tertentu mungkin yang perlu perhatian khusus, seperti di sekitar pintu masuk/keluar, di tangga, di dapur dan kamar mandi.
  5. Area di sekitar pintu masuk/keluar mendapatkan beban yang lebih berat dari pada bagian rumah lainnya. Oleh karena itu jenis keramik lantai yang kuat, kompak dan tebal perlu dipertimbangkan. Agar mudah dibersihkan, mengingat kotoran dari luar rumah sering kali terbawa masuk, keramik lantai yang glossy/kilap atau semi-glossy bisa menjadi pilihan.
  6. Untuk keramik lantai pada anak tangga disarankan pemilihan keramik yang tidak licin, untuk itu motif-motif keramik dengan relief/tekstur dipermukaannya bisa menjadi pilihan. Atau dapat dipilih juga aksesoris keramik lantai yang memang khusus untuk dipasang pada anak tangga, yang bernama bullnose dan stepnose. Pada permukaannya terdapat granula-granula yang menimbulkan efek anti-slip.
  7. Ruang dapur selain menggunakan keramik lantai biasanya juga menggunakan keramik dinding. Pada ruang ini dibutuhkan keramik lantai yang resistan terhadap bahan-bahan (cairan) pewarna, asam-basa dan lemak. Sehingga ceceran bahan-bahan untuk memasak yang jatuh ke lantai mudah dibersihkan dan tidak merusak keramik lantai. Untuk keramik dindingnya disarankan yang berglasur dan glossy yang memiliki resistensi tinggi terhadap suhu tinggi, percikan lemak, asam dan basa.
  8. Keramik lantai pada kamar mandi biasanya berukuran kecil dan berwarna terang. Hal tersebut untuk memunculkan kesan lapang pada kamar mandi yang umumnya tidak terlalu luas. Jenis keramik yang dipilih adalah keramik berglasur dengan tekstur pada permukaannya, sehingga tidak licin pada waktu basah dan mudah dibersihkan. Keramik dinding juga lazim dipakai untuk kamar mandi, jenisnya adalah keramik dinding berglasur, kilap yang resisten terhadap bahan-bahan kimia serta mudah dibersihkan.


Pada awal perkembangannya, pemasangan ubin keramik terbatas hanya pada kamar mandi dan kadang-kadang di teras. Namun pada saat ini pemasangannya sudah ditemukan hampir di setiap bagian ruangan. Berikut kami uraikan tempat-tempat di mana Anda dapat memasang ubin keramik.



  1. Lantai
    Ubin keramik pada lantai sudah sangat umum dipakai. Berbagai keistimewaan yang dimilikinya menunjang dalam pemasangan, antara lain kekuatan fisiknya, ketahanan warnanya, serta mudah dalam membersihkannya.Pemasangan keramik lantai juga bisa untuk memunculkan kesan dekoratif. Tergantung jenis keramik lantai yang dipilih, Anda bisa memunculkan berbagai suasana dalam ruangan.
  2. Dinding
    Pemakaian keramik dinding pada ruang tamu, ruang makan atau ruang kerja akan memberikan latar yang spesifik terhadap perabotan lainnya. Warna dan corak keramik dinding harus disesuaikan dengan warna dan corak lantai.
  3. Kamar Mandi
    Pemakaian ubin keramik pada kamar mandi sangat membantu menjaga kebersihan kamar madi tersebut. Hal ini karena sifat keramik yang permukaannya anti air (daya serap airnya kecil) sehingga mudah sekali pemeliharaan dan cara membersihkannya.
  4. Dapur
    Permukaan keramik tahan terhadap goresan pisau dan juga tahan panas (api). Sehingga pemasangan keramik di ruang masak dan tempat kompor tidaklah menjadi masalah. Minyak, lemak, serta kotoran lainnya juga mudah dibersihkan. Selain itu pemasangan keramik di ruang dapur dapat menghilangkan suasana yang terkesan suram dan usang.
  5. Tungku Perapian
    Pada rumah rumah-rumah yang terdapat perapian, pemasangan keramik sudah lazim digunakan. Karena keramik diproses dengan pembakaran suhu tinggi, maka panasnya api di perapian tidak merusak keramik. Di sisi lain karena keramik tidak terbakar api, maka bahaya kebakaran bisa diminimalkan.
  6. Tangga dan anak tangga
    Anak tangga sering kali merupakan bagian bangunan yang paling cepat mengalami kerusakan, karena lebarnya yang relatif sempit dan dipakai relatif sering. Pemasangan keramik pada anak tangga akan memperpanjang usianya.
Namun perlu diperhatikan pemilihan jenis keramik yang dipasang, hendaklah dipilih jenis keramik yang memiliki tekstur anti slip. Secara umum bahwa ubin keramik dapat dipasang pada hampir semua bagian ruangan. Selain memiliki peran fungsional, ubin keramik juga memiliki peran estetika.

Cara Sederhana Membuat Jarak NAT

Cara yang lazim digunakan untuk menetukan/mengatur jarak nat adalah dengan plastic spacer yang banyak dijual di toko-toko keramik. Ukurannya bermacam-macam, memberikan banyak pilihan penentuan lebar nat. Plastic spacer tersebut ditempatkan seperti pada ilustrasi 1 disamping (atas), dapat dengan muda dilepaskan dan dipasang kembali. Pemakaiannya sangat fleksibel.
Cara lain untuk menentukan lebar nat adalah dengan menggunakan penanda dari kayu. Lebar nat ditandai dengan pensil atau yang lainnya. Pemakaian dengan cara ini fleksibel sekali tetapi dalam aplikasinya mungkin lebih sulit.

Cara-cara di atas biasanya dipergunakan untuk menentukan lebar nat pada keramik lantai. Namun bisa juga dipergunakan untuk keramik dinding. Bila tidak tersedia plastic spacer, pada pemasangan keramik dinding biasanya dipergunakan paku untuk menyeragamkan lebar nat. Pola alur pemasangan keramik dinding dapat dibuat dengan menggunakan rentangan tali yang disesuaikan dengan lebar/panjang ubin (ilustrasi 3).

Mengatur Luas Ruang dengan Keramik Lantai

Banyak tujuan pemasangan keramik lantai, antara lain menambah kekuatan lantai, mempermudah pemeliharaan dan kebersihan lantai, serta mendekorasi ruangan (lantai). Selain fungsi-fungsi tersebut, efek pemasangan keramik lantai ternyata juga bisa menghadirkan atmosfer tertentu pada ruangan, tergantung jenis dan corak keramik yang dipilih.

Warna keramik, corak/motif, dan desain pemasangan dapat digunakan untuk menghasilkan atau mengatur penampakan luas ruang. Berikut beberapa kiat tentang hal tersebut.

Pemasangan keramik dengan pola memanjang, atau dengan memasang motif dominan secara memanjang, akan menghasilkan kesan kedalaman ruang. Dengan kata lain ruangan akan terlihat lebih panjang dari aslinya.

Pemasangan keramik dengan pola melebar/menyamping, atau dengan memasang motif dominan secara menyamping, akan menghasilkan kesan lebar pada ruangan.

Pemasangan keramik dengan motif/warna sejenis untuk semua ruangan akan menghasilkan kesan kesatuan ruang. Cara pemasangan ini juga akan memberikan kesan luas. Sebaliknya pemasangan keramik dengan beda motif/warna akan membagi ruangan.

Pemasangan keramik dengan motif tercampur juga akan memberikan kesan sempit pada ruangan.

Keramik dengan ukuran kecil akan memberikan kesan menambah luas ruangan, sebaliknya keramik ukuran besar akan memberikan kesan mengurangi luas ruangan.

Keramik dengan warna tua atau gelap juga memberi kesan mengurangi luas ruangan, sebaliknya keramik dengan warna terang atau muda akan memberikan kesan lapang.

Penempatan perabot rumah hendaknya juga disesuaikan dengan pola pemasangan keramik lantainya.

Teknik Dasar Pembuatan Bentuk-Bentuk Ubin


Membuat Ubin Pembatas Pinggir

Pada pemasangan keramik lantai kadang-kadang kita mengalami kesulitan pada pertemuan antara lantai dengan dinding. Untuk bidang pertemuan yang rata, tidak membentuk lekukan atau sudut tertentu, kita tidak mengalami banyak kesulitan. Mungkin kita hanya tinggal memotong ubin sesuai dengan lebar sisa yang belum terpasang keramik. Apabila bentuk dinding tersebut tidak rata, berbentuk lekukan, atau membentuk sudut tertentu, maka diperlukan peralatan khusus dan juga teknik-teknik tertentu untuk melakukan pemasangan.

Membuat bentuk tidak beraturan

Untuk membuat ubin dengan potongan sesuai bentuk batas/dinding yang tidak beraturan, gunakan alat standar (contour gauge). Kemudian setelah kita peroleh bentuk reliefnya, gambarkan bentuk tersebut ke permukaan ubin dan kemudian ubin dipotong sesuai bentuk tersebut.

Membuat bentuk ubin dengan sudut tertentu

Untuk membentuk ubin dengan sudut tertentu (tidak 90o), bisa dilakukan dengan bantuan T-bevel. Selaraskan besar sudut pada batas/dinding dengan T-bevel kemudian gambarkan besar sudut tersebut pada ubin. Kemudian ubin bisa dipotong sesuai gambar.

Memotong Ubin Keramik

Pemotongan ubin sering kali dilakukan, selain untuk mendapatkan bentuk sesuai desain juga dilakukan untuk memudahkan pemasangan, sehubungan dengan adanya sambungan ubin, pertemuan dengan dinding, anak tangga, dan sebagainya.

Memotong lurus

Untuk memotong ubin dengan potongan lurus, kita membutuhkan alat pemotong keramik. Bisa juga digunakan penggaris lurus dan pisau pemotong kaca.

Membuat lubang di tengah ubin

Untuk melubangi ubin, pertama yang dilakukan adalah menggunakan mesin bor (gurdi tukang). Lubangi bagian yang diinginkan, kemudian misalkan kita ingin membuat bentuk lubang dengan desain tertentu kita bisa menggunakan gergaji besi/logam. Kemudian potong sesuai bentuk yang diinginkan.

Membuat bentuk dengan potongan-potongan kecil

Untuk membuat bentuk dengan potongan-potongan kecil bisa digunakan gegep (kakaktua). Caranya dengan pertama-tama membuat pola pada permukaan ubin. Kemudian dengan gegep, sedikit-sedikit dipotong mengikuti pola. Potongannya harus sedikit-sedikit sebab kalau langsung dipotong besar, biasanya akan menyebabkan gompel atau potongan yang keluar dari pola yang diinginkan dan atau tidak hasil potongannya tidak halus.

Ada beberapa tahap yang harus dikerjakan sebelum dan sesudah pemasangan. Mari sama-sama kita ikuti aturan mainnya, semoga dengan sedikit tips ini bisa membantu kita dalam memasang keramik dengan baik dan benar.


1. Rendam keramik di air. Hal ini akan membuat keramik menjadi lebih elastis dan pada saat pemasangan dapat dengan mudah menempel.

2. Perhatikan kualitas keramik. Jika ia keramik kw 1 maka tak ada masalah, namun jika ia merupakan kw 2 atau 3 akan susah memasang untuk presisi. Untuk itu nat keramik harus longgar karena masing-masing keramik memiliki selisih 0,2-0,5 mm. Hingga keramik tidak saling bertubrukan.

3. Oleskan air semen. Bilaskan semen yang sudah dicampuri air sedikit ke bawah keramik, hal ini akan membuat daya rekat keramik ke adukan benar-benar lengket.

4. Bersihkan dari kerikil. Adukan dan dasar lantai yang akan dipasang harus bersih dari kerikil, batu atau ganjalan-ganjalan lain yang akan membuat rongga di bawah keramik.

5. Padatkan secara rata. Ketuk keramik yang baru dipasang dan pastikan tidak ada yang kopong atau bagian dasar yang berongga. Karena ia akan membuat keramik lepas di kemudian hari. Periksa apakah ketinggiannya sudah sama rata dengan benang yang ditarik untuk menentukan ketinggian lantai.

6. Nat keramik dipasang belakangan. Jangan pasang semen oker atau nat pada sisi keramik saat itu juga. Biarkan ia selama 2 atau 3 hari. Hal ini akan membuat sisa udara yang mengendap akan keluar melalui bagian nat yang belum ditutup. Setelah itu baru diberi semen nat dan jangan lupa membersihkan nat yang masih kosong dari kotoran yang mengendap.

7. Jangan diinjak-injak. Amankan areal keramik yang baru dipasang dari lalu lalang orang selama 2-3 hari. Keramik akan ambles karena adukan dibawahnya masih belum kuat untuk dibebani.

8. Periksa kembali. Dalam sebuah areal pemasangan seukuran 3 x 3 m biasanya terdapat 3-5 keramik yang kopong. Untuk itu segera bongkar keramik tersebut dan ulangi pemasangannya.

sumber : Dari berbagai sumber

Hampir seluruh aktivitas yang kita lakukan di rumah selalu bersentuhan dengan lantai. Kontak antara kaki dan lantai menjadi cukup dominan. Begitu penting fungsi dan keberadaannya, menjadikan lantai salah satu elemen penting dalam pembangunan rumah dan mendapatkan prioritas khusus. Saat ini banyak kita jumpai berbagai material pelapis lantai, seperti keramik, marmet, marmer dan sebagainya. Namun seringkali kita mengabaikan keberadaan bahan pengisi nat lantai. Nat adalah bidang yang merupakan celah sambungan antarkeramik

Sebagai salah satu bagian dari komponen lantai, nat tidak bisa kita abaikan begitu saja. Selain memberi nilai tambah secara estetika, nat-pun bisa membantu mencegah terjadinya rembesan terutama pada area basah, seperti kamar mandi, bak mandi maupun dapur.  Berdasar jarak nat-nya, pemasangan keramik dapat dibedakan menjadi 3 jenis :


Open joint

Opent joint adalah teknik pemasangan keramik dengan nat lebih besar dari 3mm, biasanya dilakukan untuk pemasangan di lantai 2 yang bertujuan untuk mentolerir terjadinya pemuaian dan penyusutan keramik. Pemasangan keramik dengan sistem open joint  memiliki beberapa keuntungan diantaranya :

-  Dapat mentolerir adanya perbedaan ukuran keramik (terutama untuk keramik KW 2) serta  untuk keramik berglazur yang memiliki   porositas rendah.
-  Meminimalkan penggunaan flexible joint, terutama bila memakai bahan pengisi nat yang agak elastis.
-  Memudahkan dalam proses pengisian nat.

Closed joint

Closed joint adalah teknik pemasangan keramik dengan ukuran nat lebih kecil dari 3mm. Sistem ini biasanya dipakai untuk memasang keramik lantai atau dinding yang memiliki tingkat porositas rendah.

Expansion joint

Expansion joint adalah sambungan yang sifatnya membantu mengantisipasi saat terjadi pergeseran struktur. Pergeseran ini kadang mengakibatkan timbulnya peristiwa “lantai meledak” . Sambungan atau nat tidak seluruhnya diisi semen, tetapi juga bahan karet, Styrofoam atau bahan lain yang sifatnya elastis. Expansion joint biasanya dipergunakan untuk ruangan yang luas.

Contoh expansion joint pada pemasangan keramik (www.profilpas.com)
Contoh expansion joint pada pemasangan keramik (www.profilpas.com)
Potongan expansion joint pada keramik (www.profilpas.com)
Potongan expansion joint pada keramik (www.profilpas.com)

Proses pengisian nat  atau lazim disebut grouting tidak bisa dianggap sepele sebab mempunyai peran penting dalam menjaga kerbersihan, estetika maupun ketahanan lantai atau dinding yang dilapisi keramik.  Faktor utama kesuksesan dalam proses pemasangan nat keramik adalah keyakinan dan ketepatan waktu. Mengingat pengisiannya memerlukan ketepatan dan ketelitian agar memperoleh hasil yang maksimal. Ada beberapa tahapan yang perlu diperhatikan, yaitu :

Pemasangan keramik
Proses pengisian nat pada keramik lantai dan dinding tidak jauh berbeda. Dengan catatan proses pemasangan keramik yang dilakukan benar dan sesuai standart.  Ada beberapa hal yang perlu dicermati sebelum melakukan proses pengisian nat , diantaranya :
-          Perhatikan celah antar keramik yang ada, sebab celah yang tidak cukup lebar akan membuat Anda sulit mengisi nat hingga ke dasar lantai. Hal ini berakibat pada daya tahan dan kekuatan nat serta mudah dimasuki air.

-          Isilah celah dengan ketebalan nat 3 mm untuk keramik lantai dan 5mm untuk keramik pada dinding. Pengisian nat yang terlalu tebal akan menyulitkan Anda untuk mengikis dan membersihkannya pada saat proses penyelesaian pemasangan keramik lantai maupun dinding.

Aplikasi nat pada keramik
Aplikasi nat pada keramik
Proses pengadukan bahan pengisi nat keramik
Proses pengadukan pengisi nat keramik atau bahan grout yang akan digunakan harus tercampur dengan sempurna. Proses pengadukan yang benar dan sempurna akan menghasilkan  adukan yang kekentalannya merata dan tidak menggumpal karena  adukan yang menggumpal menyebabkan ketidaksempurnaan proses pengisian nat.
Proses pengisian nat keramik
Dalam proses pengisian nat keramik, perhitungan waktu yang tepat sangat dibutuhkan karena berpengaruh pada kesempurnaan hasil. Setelah proses pengisian nat selesai dan mulai mengering, lap permukaan keramik dengan spons basah untuk membersihkan kelebihan nat.  Kelebihan nat di permukaan keramik harus dilap 2-3 kali lagi sebelum menjadi bersih dan biarkan hingga benar-benar kering. Jika masih tampak sisa debu nat pada permukaan keramik, bersihkan dengan lap kering.
Perawatan nat keramik
Setelah proses pengisian nat selesai dilakukan, langkah selanjutnya adalah  proses perawatan. Seringkali kita jumpai nat yang sudah dipasang mudah rusak dan lepas dari sambungan antar keramiknya. Salah satu penyebab utamanya adalah beban berlebih yang tidak dapat diterima oleh nat hingga menyebabkan keretakan. Jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini dapat memicu terjadinya retak pada keramik. Andai hal ini terjadi, Anda tidak hanya harus mengisi nat kembali, melainkan mengulang proses pemasangan keramik yang lepas tersebut.
Proses pemasangan keramik
Proses pemasangan keramik
Permasalahan Nat

Proses pengisian nat seringkali tidak bisa berjalan dengan sempurna sehingga menimbukan masalah dan perlu diwaspadai. Beberapa masalah yang sering kita temui antara lain :


a.      Timbulnya keretakan pada nat

Keretakan pada nat sering timbul secara tiba-tiba dan tidak terduga. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya keretakan tersebut

-          Salah satu penyebab timbulnya keretakan adalah nat yang tidak cukup dalam.  Oleh karena itu perhatikan kedalaman pengisian nat, 3 mm untuk keramik lantai dan 5 mm untuk keramik dinding.

-          Komposisi adukan yang tidak tepatpun bisa menjadi penyebab timbulnya keretakan. Oleh karena itu perhatikan kandungan air dalam campuran bahan pengisi nat. Kandungan air yang terlalu banyak menjadi penyebab timbulnya retakan, karena pada akhirnya kandungan air tersebut harus menguap dari adukan. Pada saat  penguapan terjadi, akan muncul lubang udara yang akan melemahkan struktur nat.

b.      Pengelupasan nat

Pengelupasan nat sering kita lihat di area basah seperti kamar mandi, dapur, bak mandi serta ruang-ruang yang mempunyai intensitas kegiatan cukup tinggi.  Proses pengelupasan nat biasanya terjadi karena adanya kesalahan pada awal pengerjaan.  Ada beberapa faktor penyebab, salah satunya pengisian nat menggunakan semen konvensional.  Seringkali adukan yang dibuat tidak merata sehingga timbul butiran-butiran semen keras. Pada saat keramik lantai atau dinding diberi bahan pengisi nat berupa semen konvensional, semen sulit masuk dan melekat dengan baik.  Selain itu penggunaan semen konvensional juga kurang baik bila dipakai pada nat berukuran kecil, sebab butiran semen yang dihasilkan lebih kasar dan daya rekatnya menjadi berkurang.  Faktor lain adalah area nat lantai dan dinding tidak dibersihkan dahulu dari debu dan pasir.

Bahan Khusus Pengisi Nat

Untuk memperoleh hasil maksimal, kita bisa menggunakan bahan khusus untuk mengisi nat yang banyak dijual di pasaran.  Pengisi nat memilik banyak keunggulan diantaranya tahan terhadap zat lain yang merusak serta cocok dipakai pada ruangan yang memiliki aktivitas tinggi. Bahan pengisi nat khusus inipun cenderung lebih lunak dan lentur sehingga jika tidak terjadi pergeseran tanah, lantai atau dinding yang dilapisi keramik tidak akan mengalami pop up atau terangkat.

Kelebihan lain adalah daya rekat yang tinggi serta tidak memiliki pori-pori. Kondisi ini cocok untuk pemakaian pada area basah seperti bak kamar mandi, sehingga meminimalisir terjadinya kebocoran dan rembesan.  Bahan dasar yang dipergunakan adalah semen putih, kalsit, pasir silika, polimer dan pewarna. 1 kg bahan pengisi nat dapat diaplikasikan untuk 4-5 meter persegi keramik dengan ukuran 30×30 cm maupun 40×40 cm.

Proses pemasangan keramik dengan bahan khusus
Proses pemasangan keramik dengan bahan khusus
Keberadaan nat tidak bisa disepelekan begitu saja. Selain memberi nilai tambah pada keramik yang terpasang, kemampuannya untuk menahan rembesan air merupakan sebuah keuntungan tersendiri.  (Diolah dari berbagai sumber )

Kehadiran keramik di rumah-rumah modern kini memang menjadi faktor yang sangat vital. Peran penutup lantai tersebut mampu menggeser eksistensi ubin dan papan kayu pada rumah-rumah panggung yang sudah eksis sejak berabad-abad lalu. Kini, setiap sudut lantai rumah, bahkan dinding, dihiasi olehnya. Tidak terkecuali, kamar mandi.

Fungsi


Tidak bisa dipungkiri bahwa keramik mampu memberi perubahan pada area yang ditutupi. Baik itu lantai di teras, di ruang tamu, di kamar maupun di kamar mandi sekalipun.

Fungsi yang dimiliki sangat banyak, di antaranya adalah:

v Mempercantik tampilan area yang ditutupi.

v Menambah kesan elegan sebuah ruangan.

v Menutupi kekurangan bangunan.

v Memperindah interior maupun eksterior rumah Anda.

v Membuat area yang ditutupi menjadi nampak bersih.

Dari sekian banyak fungsi tersebut, maka pengaruh yang paling terasa adalah memberi keindahan estetika atas fungsi sebuah ruangan. Termasuk di dalamnya, kamar mandi Anda.

Bahan dan Peralatan yang Digunakan

Memasang, dapat dilakukan dengan dua cara, yakni mengupah orang untuk memasangkannya. Atau melakukan pemasangan sendiri oleh Anda. Cara pertama tentu saja harus ada kompensasi biaya yang harus Anda keluarkan. Biasanya adalah dihitung per meter persegi. Untuk pemasangan per meter persegi adalah Rp 20.000,- Anda tinggal mengkalkulasikannya dengan jumlah meter persegi luas ruangan yang akan dipasangi. Sedangkan apabila memasang sendiri, tentu saja Anda bebasa dari biaya ongkos pasang.

Sebelum memulai pengerjaan pemasangan, tentu saja Anda harus persiapkan segala sesuatunya, termasuk juga bahan dan peralatannya.

Untuk bahan pemasangan, yang diperlukan sudah tentu adalah keramik itu sendiri. Serta beberapa bahan lain seperti:

Semen abu-abu. Pilihlah semen yang benar-benar kuat, harga tidak menjadi patokan. Belakangan ini begitu banyak jenis dan merek semen yang ditawarkan kepada konsumen.
Nat (pengisi selah), atau biasa disebut juga dengan tiling grout. Tiling grout tersedia di toko material dalam berbagai pilihan warna. Anda tinggal mencocokannya dengan desain dan warna yang Anda inginkan.
Sealant transparan.
Material mortar seperti thin set mortar sebagai perekat ubin. Anda bisa juga memilih perekat ubin lainnya dari berbagai pilihan yang tersedia di toko material dan bangunan.
Lem poly vinyl.
Alent.
Sedangkan peralatan yang diperlukan apabila Anda harus memasang sendiri adalah:

Menggunakan pakaian, peralatan yang aman, dan alat pelindung diri (APD). Seperti kacamata pengaman, overall pakaian kerja, dan sarung tangan kulit tebal.
Palu, cetok bertakik, pisau plamir atau biasa disebut dengan putty knife, serta rubber grout float.
Pemotong ubin. Anda dapat menyewanya, apabila Anda memang tidak memiliki.
Tang ubin
Pita pengukur, pengukur siku, tile spacer, dan bubble level.
Saran untuk Anda apabila ingin memasang sendiri adalah:

Belilah dalam jumlah yang sesuai dengan luasan area yang akan ditutupi, dan lebihkan 5% dari total perkiraan penggunaan. Hal ini dimaksudkan apabila ada yang pecah, atau salah pasang sehingga harus dibongkar dan rusak, Anda sudah memiliki cadangannya.
Untuk peralatan yang jarang Anda pakai dan cukup mahal harganya, Anda dapat menyewanya dari toko perkakas, di home center melalui internet, atau meminjam pada tukang. Beberapa alat yang mahal tersebut adalah: pemotong ubin, atau biasa disebut dengan hand held micro cutter.
Memilih Keramik Kamar Mandi

Sifat umum pengganti ubin ini adalah berpermukaan yang cukup rata atau datar. Kemudian halus, dan licin apabila berada dalam kondisi basah. Sehingga Anda harus pandai memilih jenis yang tepat untuk setiap penggunaan.

Umumnya penutup lantai dengan permukaan yang rata, halus, dan licin jika basah itu, sangat tidak tepat apabila diaplikasikan di lantai kamar mandi. Oleh sebab itu, memilih jenis penutup untuk kamar mandi bukanlah perkara mudah. Salah memilih jenis dan teksturnya, maka nyawalah taruhannya. Bagaimana tidak, kamar mandi adalah tempat persinggahan air secara permanen. Jadi, lantai kamar mandi otomatis akan berada dalam keadaan selalu basah.

Jenis untuk lantai kamar mandi harus dipilih yang tidak licin dengan dimensi lebih kecil, misalnya 20x20cm. Sementara untuk dinding atau bak mandi, pilihlah yang memberikan kesan licin, bersih, dan bernuansa air. Hal yang perlu diperhatikan pula adalah pemasangannya yang harus tepat.

Dalam keadaan basah, justru bisa menjadi teror yang mencelakakan. Bahkan, mematikan. Oleh sebab itu, untuk pemakaian di kamar mandi dibedakan dari pemakaian di lantai rumah lainnya. Ada dua pilihan keramik dalam kamar mandi, yaitu jenis untuk lantai dan jenis untuk dinding atau bak mandi.

Pemasangan yang tidak tepat hanya akan menimbulkan kesan kotor dan jorok serta menyulitkan perawatan. Yang lebih parah, pemasangan sembarang akan menimbulkan kebocoran yang sulit diketahui penyebabnya.


Pemasangan di Kamar Mandi


Untuk mengindari kesan jorok dan ketidakbaikan lainnya, berikut adalah tips pemasangan keramik kamar mandi yang bisa Anda praktikkan.

Sesuaikan pemasangan dengan tempat peletakannya. Misalnya, halus untuk dinding dan kasar untuk lantai.
Sesuaikan pula ukuran dengan tempat pemasangannya. Yakni, 20x20 cm untuk lantai kamar mandi, dan 20x25 cm untuk dindingnya.
Kurangilah pemakaian nat untuk pemasangan pada bak mandi dan dinding. Atau, setidaknya cukup disesuaikan. Untuk itu, pemilihan presisi ukuran sangat menentukan.
Bila menghendaki adanya nat dinding, pilih dan pastikan nat yang digunakan kedap air. Gunakanlah campuran semen dan lem poly vinyl pekat, lalu lapisi dengan alent atau siller transparan secara merata.
Agar tidak menyisakan ruang yang akan menjadi tempat berkumpulnya air, suntikkan cairan semen ke dalam lubang antar keramik sebelum diberi nat.
Hindari pemakaian nat dengan teknik pemasangan disiram pada permukaan kasar. Hal ini perlu dihindari karena semen yang kering pada permukaannya akan meninggalkan bercak yang sulit dibersihkan.
Gunakanlah keramik khusus kamar mandi yang memiliki lapisan clooting lebih tebal. Kesalahan memilih akan membuat lapisan menjadi rusak karena cepat membercak dan berubah warna akibat sering dibersihkan dengan karbol atau porstek.
Hindarilah pemikiran bahwa penggunaan penutup lantai iini mampu menghindari kebocoran. Sebaiknya, posisikan fungsinya sebagai bahan pelapis dekoratif dan peminimalisasi kebocoran, bukan untuk mengatasi kebocoran. Sebelum dilapisi penutup lantai tersebut, pastikan konstruksi bak mandi maupun dinding benar-benar kedap air. Gunakanlah bak cor beton, bak built-up keramik atau porselen, maupun bak berbahan plastik. Jika hendak berkreasi dengan batu bata, pastikan campuran adonan hingga plesteran benar-benar transparan atau terlapisi water proofing.
Itulah beberapa tips pemilihan dan pemasangan penutup lantai kamar mandi. Ingat, keramik kamar mandi tidak sama dengan penggunaan untuk ruangan rumah lainnya. Pastikan pemilihan yang tepat yang mampu menjamin keselamatan Anda dan keluarga. Dekorasi ruangan bukan hanya harus indah dipandang, melainkan menghadirkan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya.

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

Kehadiran keramik di rumah-rumah modern kini memang menjadi faktor yang sangat vital.
Peran penutup lantai tersebut mampu menggeser eksistensi ubin dan papan kayu pada rumah-rumah panggung yang sudah eksis sejak berabad-abad lalu.
Kini, setiap sudut lantai rumah, bahkan dinding, dihiasi olehnya. Tidak terkecuali, kamar mandi.

Fungsi Keramik antara lain adalah:
1.  Mempercantik tampilan area yang ditutupi.
2.  Menambah kesan elegan sebuah ruangan.
3.  Menutupi kekurangan bangunan.
4.  Memperindah interior maupun eksterior rumah Anda.
5.  Membuat area yang ditutupi menjadi nampak bersih.

Bahan yang diperlukan untuk Pemasangan Keramik:
1.  Keramik Kamar Mandi, sesuai dengan selera anda masing-masing.
2.  Semen abu-abu. Pilihlah semen yang benar-benar kuat, sesuai dengan referensi anda masing-masing.
3.  Nat (pengisi selah) atau Tepung Dempul, atau biasa disebut juga dengan tiling grout. Bahan ini banyak tersedia dalam berbagai Merk dan Warna, anda tinggal mencocokannya dengan desain dan warna yang Anda inginkan.
4.  Lem poly vinyl.

Tips Memilih dan Membeli Keramik Kamar Mandi:
1.  Jenis untuk lantai kamar mandi harus dipilih yang tidak licin
2.  Sementara untuk dinding atau bak mandi, pilihlah yang memberikan kesan licin, bersih, dan bernuansa air.
3.  Belilah dalam jumlah yang sesuai dengan luasan area yang akan ditutupi, dan lebihkan 3% sampai 5% dari total perkiraan penggunaan. Hal ini dimaksudkan apabila ada yang pecah, atau salah pasang sehingga harus dibongkar dan rusak, Anda sudah memiliki cadangannya.

Tips pemasangan keramik kamar mandi:
1.  Pastikan terlebih dahulu Struktur Lantai dan Dinding Bata Kamar Mandi dalam keadaan baik, tidak akan terjadi penurunan atau pergerakan dinding.
2.  Untuk Kamar Mandi yang berada di Lantai Dasar (langsung duduk di tanah), sebaiknya lakukan pengecoran Rabat terlebih dahulu pada lantai tanah tersebut.
3.  Lapisi Permukaan Lantai Rabat Kamar Mandi tersebut dan Dinding Kamar Mandi dengan Water Proofing, sebaiknya plester dulu dindingnya sebelum di water-proofing.
4.  Pemasangan Keramik bisa dilakukan. Sesuaikan pemasangan, keramik halus untuk dinding dan keramik kasar untuk lantai.
5.  Jika anda membuat dinding bak air sendiri, sebaiknya buat Baik Air dengan Pengecoran, dan pastikan Bak Air itu tidak bocor sebelum pemasangan keramik.
6.  Menggunakan Nat (dempul) yang kualitas baik (kedap air). Bisa menambahkan lem poly vinyl agar dempul tersebut lebih mengikat dan kuat.

Demikian tips-tips yang berkenaan dengan Keramik Kamar Mandi yang dapat saya uraikan disini, semoga informasi ini dapat bermanfaat.

Jumat, 30 Agustus 2013

Perhitungan Kebutuhan AC (Air Conditioner)


Tips dan Trik Membangun Rumah

Perhitungan Kebutuhan AC (Air Conditioner)


(L x W x H x I x E) / 60 = kebutuhan BTU

L = Panjang Ruang (dalam feet)

W = Lebar Ruang (dalam feet)

I = Nilai 10 jika ruang berinsulasi (berada di lantai bawah, atau berhimpit dengan ruang lain).

Nilai 18 jika ruang tidak berinsulasi (di lantai atas).

H = Tinggi Ruang (dalam feet)

E = Nilai 16 jika dinding terpanjang menghadap utara; nilai 17 jika menghadap timur;

Nilai 18 jika menghadap selatan; dan nilai 20 jika menghadap barat.




1 Meter = 3,28 Feet







Kapasitas AC berdasarkan PK:

AC ½ PK = ± 5.000 BTU/h

AC ¾ PK = ± 7.000 BTU/h

AC 1 PK = ± 9.000 BTU/h

AC 1½ PK = ±12.000 BTU/h

AC 2 PK = ±18.000 BTU/h




Contoh Perhitungan:

Ruang berukuran 5m x 5m atau (16 kaki x 16 kaki), tinggi ruangan 3m (10 kaki) berinsulasi (berhimpit dg ruangan lain), dinding panjang menghadap ke timur. Kebutuhan BTU = (16 x 16 x 10 x 10 x 17) / 60 = 7.253 BTU alias cukup dengan AC ¾ PK.

Memasang Vynil Plank

Tips dan Trik Membangun Rumah


Memasang Vynil Plank


Vinyl lembaran atau vinyl sheet dipasang  menggunakan lem kuning.

Jika vinyl plank biasanya lebih tebal dan agak lentur seperti karet, dipasang menggunakan double tape lebar 1 inch yang kuat di dua sisi memanjang nya. memotong nya cukup menggunakan cutter biasa terus ditekuk tekuk agar putus.




Pertemuan antara Asbes dan Dinding

Tips dan Trik Membangun Rumah


Pertemuan antara Asbes dan Dinding


Saat membangun menggunakan atap asbes, kadang terdapat daerah pertemuan asbes dan dinding. Daerah tersebut rentan dengan bocor. Asbes biasanya dipakai buat posisi atap yang kurang lebih datar (sudut kurang dari 20 derajat). Agat tidak bocor, bisa menggunakan tips sbb.
0. Pilihlah asbes yang bebas asbestos.
1. Pada bagian tepi atas atau tepi kanan/kiri kalau bertemu dengan tembok => silahkan "coak" tembok, dan asbes masuk ke tembok lalu grouting menggunakan MU 800 atau SikaGrout serta waterproofing.
2. pantekan asbes ke rangka menggunakan pake paku asbes (seperti paku payung besr) ditambah rubber gasket.
3. overlap vertikal atas minimal 20 cm.
4. overlap samping minimal 3 gelombang.
5. Pada tepi bawah jika asbes bertemu dengan tembok ,sama seperti atap yang lain. Harus menggunakan talang datar bisa dak beton atau talang karpet.

Menggunakan Shower di Kamar Mandi

Tips dan Trik Membangun Rumah


Menggunakan Shower di Kamar Mandi


Di Kamar mandi, untuk memakai shower di butuhkan instalasi sebagai berikut

A. Dengan Tandon Air

1. Buat dudukan torent setinggi 3 meter dari talang air tertinggi.
2. Pasang radar
3. Pasang instalasi shower

B. Tanpa tandon Air/ Tandon air sejajar dengan lantai/ Tandon air dibawah

1. Menggunakan pompa transfer / dorong (merk Grundfos type CH2 - 30 PT) atau merk lain yg Daya Pancarnya > 20 m.
2. Pasang Automatic pressure Control, tujuannya adalah sewaktu krannya ditutup semua, pompa bisa otomatis mati.

Kamis, 29 Agustus 2013

Memasang Cermin di Dinding

Tips dan Trik Membangun Rumah


Memasang Cermin di Dinding



saaya disini hanya bahas dari segi tehnik yah gan, tidak mau menunjuk siapa pihak yg bersalah dan tidak.
seringkali kejadian tersebut terjadi,
biasanya karna pemuaian kaca, seharusnya kaca diberi ruang sedikit untuk memuai lalu dibantu silicone karna silicone sifatnya elastis jadi bisa mengikuti pemuaian kaca.
sebab lainnya bergeraknya dinding (biasanya ditandai dgn retak2 rambut pada dinding) sehingga mendorong si kaca shg retak
atau bisa juga karna getaran yg cukup kencang
SOLUSI : kaca yg dipasang wajib dipasangin minimal U chanel/kusen terlebih dahulu (U chanel bisa alumunium atau stainless)
dari segi pertanggung jawaban, dr sisi tukang kaca adalah sampai ketika kaca selesai dipasang dan berita acara/surat jalan ditanda tangan
kecuali ketika kaca pecah ketika dipasang maka mjd tg jwb si tukang kaca
karna tukang kaca tidak mungkin mengawasi satu persatu kaca yg sdh selesai dipasang selama 24 jam, karna mungkin saja kaca tersebut pecah akibat kejadian macam2 dan itu tidak bisa diketahui oleh pihak tukang kaca
tetapi biasanya ada inisiatif baik dr tukang kaca bila kaca tersebut pecah jika agan ingin mengganti maka diberi keringanan harga.

pertanyaan yg sering saya terima neh ahahahha

pemakaian triplek dibelakang kaca cermin sudah membantu
jadi fungsi si triplek menahan kelembaban yg timbul dibelakang cermin
dinding sudah waterproof ini lebih bagus lagi
secara teori pengaplikasian agan sudah sangat baik
jadi kenapa kaca cerminnya rusak ???

biasanya ini disebabkan oleh
lem kuning yg digunakan pada pemasangan triplek ke cermin atau,
silicone asam digunakan pada pemasangan triplek ke cermin
bila kedua hal diatas tidak juga menjadi penyebab ada 1 kemungkinan lagi,
pinggiran cermin ada baiknya di silicone ke tembok agar dibelakang cerminnya hampa sehingga mencegah embun

solusi pemasangan triplek pada cermin menggunakan lem kuhusus utk cermin atau silicone netral

kalo udah keluar bercak2nya, bisa diperbaiki ga? pada teorinya bisa
tetapi susah karna sekarang cermin sudah buatan pabrik, bila jaman dulu masi memakai cara manual, yg jadi masalah mencari zat kimianya yg repot
cairan silver, nitrat, dan air ph 7, dll

Rabu, 28 Agustus 2013

Flooring yang baik

Tips dan Trik Membangun Rumah


Flooring yang baik


Tanah harus dipadatkan terlebih dahulu,kemudian diberi kerikil setinggi 2 cm, dipadatkan lagi. baru kemudian diberi pasir 5mm-1cm juga,  dipadatkan setelah itu dilanjut adukan semen pasir 1:4 atau 1:5 setebal 2-3cm.

Memasang Ambalan Dengan Angker Besi

Tips dan Trik Membangun Rumah


Memasang Ambalan Dengan Angker Besi



Kompas.com. AMBALAN makin berdaya-guna dan disukai, terutama untuk rumah-rumah kecil. Fungsinya sebagai tempat menyimpan barang, buku, atau pajangan pernak-pernik. Ambalan tak menyita tempat; dapat diletakkan di mana saja: ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, kamar tidur, kamar mandi, dapur, bahkan teras sekalipun.


Bentuk ambalan serupa dengan rak, berupa sebilah papan solid atau olahan, yang ditempelkan ke dinding secara horizontal. Pemasangan ke dinding dapat dilakukan dengan berbagai cara. Ada yang menggunakan siku sederhana dari aluminium atau kayu, bracket yang fleksibel, atau angker besi.



Memasang ambalan tidak sulit. Begitupun menyediakan sebilah papan. Anda cukup mengukurnya sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, ambalan dari multipleks sepanjang 90cm, lebar 25cm, dan tebal 4cm. Boleh juga dari kayu solid, ukuran panjang 60cm, lebar 20cm, dan tebal 2cm.

Bagaimana membuat dan memasang ambalan dengan angker besi, agar tampak lebih rapi dan presisi? Berikut contoh ambalan dari multipleks berukuran panjang 90cm, lebar 25cm, dan tebal 4cm. Perhatikan pembuatannya, agar ambalan tidak bergoyang atau melorot :



Siapkan multipleks 3cm yang dilapis tripleks 5mm dengan coating takon. Lapisan tripleks dibuat lebih menonjol 5mm di satu sisi (bagian yang menempel), sedangkan sisi lain dibuat rapi (seperti permukaan). Lubangi bagian multipleks dengan tiga lubang untuk menyelipkan angker besi. Jarak lubang dari kedua ujung masing-masing 20cm, dan jarak ke lubang tengan 25cm.

  

Siapkan sebatang besi 3mm lebar 1inci (2,5cm). Potong dengan ukuran 87cm (satu batang) dan 22cm (tiga batang). Siapkan juga beberapa paku 2inci. Las ketiga besi 22cm ke besi 87cm, dengan jarak disesuaikan dengan lubang papan. Beri lubang-lubang untuk paku. Pasang atau tempelkan di dinding dengan memakunya dengan kuat.
  
Pasang papan multipleks yang sudah dilubangi tadi dengan memasukannya ke angker yang sudah menempel di dinding. Ambalan pun siap, dan dapat dipasang-dilepas dengan mudah.

Agar kayun lebih tahan goyang dan cabut, buatlah siku pengunci di ujungnya. Ini dilakukan dengan "mencoak" bagian depan dan disambung kembali.
Selamat mencoba!

Selasa, 27 Agustus 2013

Pekerjaan Kayu

Tips dan Trik Membangun Rumah

Pekerjaan Kayu


Plamir dan dempul yang bagus untuk kusen disarankan menggunakan Impra dari Propan. Setelah itu dapat dilanjutkan dengan pelapisan clear gloss atau natural gloss.

Untuk ketahanan cuaca yang lebih baik, gunakan Ultran Penetran UPT-851

pelapisan kayu bisa dibagi tiga tahap.
1. base coat. lapisan dasar yang berguna buat memperhalus permukaan,memperbaiki cacat,menutupi pori. produk dasar disini ada wood filler,dan wood putty.
2. main coat. gunanya menutup substrat,melindungi substrat dari gangguan cuaca,mekanikal (gores,bentur,dll) terus punya daya rekat yang bagus ke substrat dan juga workable buat pengerjaan berikut (lapisan atas,ataupun staining). produk dasarnya itu sanding sealer,dan primer coat.
3. top coat. gunanya berupa lapisan estetis,melindungi warna ,tahan gores,water repealant,tahan jamur,dll. yang berbunyi bunyi matt,satin,doff,gloss itu di tahap ini.

produk dari pabrikan bisa dikhususkan pertahap dan lebih banyak lagi mengcover 1 atau 2 tahap sekaligus.
contoh : vernish itu adalah staining plus top coat, berbagai jenis lack bisa mengkover main coat dan top coat.

Jenis Cat Kayu

NC kepanjangan dari nitrocelulose, pelapis menggunakan getah alami,mudah pengerjaan ulang misalnya mau gonta ganti warna,tapi memang tidak sekuat yang lain pelapisan nya.

PU, polyurethan kepanjangan dari pelapis seperti melamin tapi lapisan nya tipis kuat,dan ga berbau menyengat seperti melamin,finihsing sangat bagus. Harganya mahal gan.

LACK, bahan utamanya resin alkid. lapisan yang bisa diaplikasikan tebal sehingga bisa dipakai untuk leveling permukaan kalau ada yang cacat,cepat kering.

Lacquer, khusus top coat yang tidak memberikan staining (pewarnaan). biasanya digunakan emulsi atau resin acyrlic


Jumat, 16 Agustus 2013

Mengecat Tembok Dalam


Tips dan Trik Membangun Rumah


Cat tembok yang standard dibagi dua secara penempatan yaitu:
1. Exterior
2. Interior

Sedangkan cat ada beberapa tipe berdasarkan bahan dasarnya, diurutkan dari yang paling berkualitas:
1. Acrylic 100%
Cat jenis ini biasanya dibuat untuk cat kelas weather resistant dan juga cat interior premium. yang termasuk cat acrylic adalah:
a. Exterior : ICI Dulux Weathershield, Mowilex Weathercoat, Jotun Jotashield, Danashield (Danapaint), Decor Weathershield (dari Propan Raya), Splesh (Kansai Paint), Nippon Weatherbond dll.
b. Interior : Decor Premium (dari Propan)

dimana keunggulan cat acrylic 100 % adalah lebih tahan serangan alkali dan juga lebih mudah dibersihkan.

2. Acrylic Emulsion
Cat ini adalah modifikasi dari acrylic 100%, biasanya memakai Veova atau Vynil Versatic (cmiiw). Bahan ini juga biasa dipakai cat interior kelas menengah keatas, tetapi masih di bawah premium. yang termasuk cat ini adalah:
ICI Dulux Weathershield, Mowilex VIP, Danacryl, Jotun Strax, Vinypaint (Kansai)

3. Vinyl Acrylic
Cat ini masih dari modifikasi acrylic tetapi lebih rendah dibandingkan diatas. dimana cat ini biasanya dibuat untuk kelas menengah. yang termasuk dari kelas ini adalah:
Vinylex (Nippon), ICI Catylac, Eco Emulsion (Propan), Danabrite, Jotaplast, Cendana (Mowilex), Property (Kansai)


Apabila saudara akan melakukan cat di dinding baru ada beberapa tips :
- Dinding baru : pakailah alkali sealer yang sesuai dengan kondisi temboknya, kalau exterior sebaiknya memakai solvent base, interior cukup yang water base saja.

Jika ingin menggunakan standar penjual cat, maka anda akan diminta untuk menggunakan cat dasar pengganti plamir, tetapi jika anda ingin menghemat uang, maka ada alternatif dari tukang anda, yaitu menggunakan plamir. 

Untuk Plamir, ada alternatif yang lebih baik daripada lem fox dan kalsium yaitu
1. Belilah semen putih biasa (portland) atau warna 10 kg (contoh am86/87, mu 260/270 dsb), tidak dianjurkan menggunakan semen untuk keramik (contoh lemkra) karena akan langsung menggumpal.)
2. Bonding agent 1kg (rekomendded yang dari sika atau am,atau cementaid, contoh am76)
3. Tambahkan 1kg cat tembok yang murah saja.
4. Aduklah sampai rata bonding,cat,dan 10 % air
5. Masukan semen aduklah rata sampai jadi pasta.
6. Silahkan digunakan langsung untuk plamir 

Tahapnya
1. semen biasa atau instan tidak masalah, yang penting prosedur pengaciannya benar. Kebanyakan tukang ingin langsung diaci, hasilnya semen plesteran gagal mengering dan akhirnya retak tembok. saran, setidaknya setelah plester diberi waktu 5~7 hari sebelum mulai pengacian, supaya pelesteran bisa kering lebih rapih. kalau tidak buru buru idealnya 2 minggu.

2. Pengecatan dilakukan minimal 3 minggu setelah pengacian (kalau terpaksa 2 minggu). Normalnya 1 bulan. Prosedur, tergantung kualitas cat. kalau cat bagus biasanya ada pasangan produk cat dasar, jadi kalau hasil akhir tembok cukup mulus (tanpa retak halus) bisa langsung pakai cat dasar tanpa plamir. kalau beruntung bisa skip proses plamir, yangg penting plester dan pengacian jangan buru buru

Jika acian belum kering langsung buru buru diplamir, dan kemudian langsung dicat maka hasil yang didapatkan adalah cat yang menempel di tembok akan mengelupas berkelompok kecil kecil di beberapa bagian tembok. Jika ingin cepat dan tidak mau menunggu bisa menggunakan SIKA accelerator  di campur dengan mortar acian.

Jika ingin tenbok waterproof, sebelum di cat, acian dapat dilapiskan SIKAGUARD atau SIKA Bithueten merata sebanyak 2 lapis.

Conoh cat interior premium. dulux pearl glo,propan decorlotus,mowilex high gloss enamel,vinilex super, jotun majestic atau fenomastic, kemtone satin atau infinity,dll.

Mengecat Tembok Luar

Tips dan Trik Membangun Rumah



Mengecat tembok luar cara yang disarankan oleh penjual cat adalah membeli cat dasar (prime coat) baru kemudian melapis dengan cat utama. Cara ini baik dan mengeluarkan uang yang lumayan banyak, namun jika hendak menghemat uang dengan hasil yang sama ada cara lain juga, cara lain tersebut adalah:

  • Sealer dahulu, menggunakan campuran Zamitex 1kg + air 3 liter, kuaskan 2 kali.
  • Setelah kering, lanjut ke proses mengecat
  • >> Untuk bidang sempit; Cat biasa 5kg (/Cendana/spectrum/super vinilex 5000) + Zamitex 1 kg + air 5 - 10%.
    Campur sampai rata, manual atau dengan alat tanting jika banyak
  • >> Untuk bidang luas;  cat Royal/spectrum 1 pail + zamitex 3kg + clear gloss 1 kaleng  + warna khusus. atau  1 pail 25 kg cat Spectrum/kemptone + 3.5 kg aditif cementaid weldnat + 3.5 kg aqua clear gloss/ topcoat clear. 
  • Clear gloss ditambahkan dengan tujuan membuat cat menjadi tampak gloss, sedangkan zamitex agar menjadi waterresistance. Zamitex memberikan lapisan transparan mirip latex. Jika ingin lebih baik lagi dapat dikuaskan akrilik clear coating
  • mix yang homogen sedikit sedikit terlebih dahulu tiap 5 kg cat
  • Aplikasikan ke tembok seperti biasa.
  • Tunggu catnya kering, baru ditimpa coating.
  • Pakai campuran yang sama dengan sealer, aplikasikan lagi ke tembok yang sudah dicat.
  • Untuk warna muda, bisa ditimpa warna yang memiliki 2 grade lebih tua sebagai lapisan pertama, dan selanjutnya baru ditimpa warna yang diinginkan. Pilihlah warna yang 1 grade lebih tua untuk eksterior karena terang matahari aka membuat warna tampak lebih muda.
Info: cat spectrum 5kg, dicampur zamitex 0.7 kg diaduk rata ditambah air 1 gelas memiliki kekuatan setara dengan dulux atau mowillex.
>> Untuk daerah Bandung, Zamitex bisa didapatkan di Toko Cat di Buah Batu daerah dari Horizon sampai Lengkong, sedangkan suplier utamanya didaerah Panyileukan.

Untuk membuat cat dengan kualitas decor lotus dan warna sebagus dulux pealglo  dapat dilakukan dengan cat eco emulsion dicampur zamitex, dengan perbandingan 10 cat : 1 zamitex. setelah 2-3 lapis cat (dengan interval 2-3jam), maka biarkan kering selama 24 jam. Setelah itu kuaskan Impra Aqua Wood Finish (dari propan) yang Clear Doff sebanyak 2 kali.
Untuk hal ini syaratnya tidak boleh ada compound,pori pori juga udah tertutup plamir berbasis semen. Dan juga cat jangan dikuas,harus dirol biar tidakpecah,kalau aqua wood finish nya  dikuas. Jika sudah 2 lapis dan kering akan sangat beda, permukaan jadi licin,anti kotor dan air,warna juga kemilau seperti mutiara (clear doff red).
1 lt kira kira cukup untuk 20 m2 (dua lapis)

Jika tembok Luar yang hendak dicat pasti terpapar panas dan hujan, maka cat yang digunakan adalah cat genting ( contoh matex atau am) ditambahkan dengan additif cat Zamitex atau Cementaid Weldnat dan dapat menggunakan plesteran waterproofing dahulu agar hasil yang didapat lebih baik. Caranya adalah:


  • Buat adukan semen, pasir dan air sesuai komposisi yang sudah ditentukan.
  • Tuangkan DAMDEX sesuai takaran yang sudah ditentukan ke dalam campuran sement, pasir, dan air, aduk kembali secara merata. 1 bagian semen + 3 bagian pasir + air secukupnya + 3% DAMDEX dari berat semen (1 zak semen 40 kg, setara 1 buah damdex 1 liter)
  • Segera lakukan pekerjaan plesteran ke permukaan dengan baik, padat dan merata.
  • Ratakan permukaan plesteran dan gosok permukaannya.
  • Langkah kerja tersebut seperti pada pekerjaan plesteran dann pasangan batu bata/batako/bata ringan pada umumnya.

Pekerjaan Pelesteran Dinding

Tips dan Trik Membangun Rumah

Pekerjaan plesteran dinding batu bata maupun batako merupakan pekerjaan mudah, namun memerlukan perhatian dan metode cara plesteran dinding yang baik sehingga dapat dihasilkan pekerjaan plesteran yang baik, rata dan rapi.

Beberapa Peralatan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan plesteran dinding antara lain:
  •     Meteran
  •     Jidar alumunium / jidar kayu kaso
  •     Roskam kayu / roskam besi
  •     kertas semen/ kertas bekas zak semen
  •     Benang
Bahan-bahan yang digunakan dalam pekerjaan plesteran dinding yaitu:
  • Triplek
  • Kawat ayam
    (digunakan pada plesteran yang memerlukan perkuatan khusus atau pada plesteran dengan ketebalan lebih dari 3 cm)
  • Air
  • Semen

RAB PLESTERAN DINDING

Berikut ini contoh metode cara plesteran dinding yang baik
  • Pasang dinding batu bata / atau batako sesuai dengan rencana dinding yang sudah dibuat sebelumnya, pastikan dinding benar-benar tegak dan rapi karena akan menghemat pekerjaan plesteran.
  • Basahi permukaan dinding batu bata/batako dengan menggunakan air sampai basah dan rata dalam kondisi  jenuh air.
  • Buat adukan untuk plesteran sesuai dengan perbandingan material yang direncanakan.
  • Pasang benang untuk menentukan ketegakan horizontal dan vertikal untuk keperluan penggunaan caplakan atau kepalaan plesteran dan cek kembali ketegakan dan kerataanya, ketebalan kepalaan plesteran disesuaikan dengan rencana ketebalan plesteran yaitu sekitar 1.5 cm s/d 3 cm.
  • Tentukan letak instalasi mekanikal elektrikal yang tertanam dalam plesteran , pastikan instalasi sudah terpasang semua agar tidak terjadi pekerjaan bobok pasang dikemudian hari.
  • Pekerjaan plesteran dapat dilaksanakan , selalu mengecek kerataanya dengan menggunakan alat jidar.
  • Setelah pekerjaan plesteran selesai lakukan penyiraman selama +/- 7 hari agar tidak terjadi keretakan dinding.
  • Pekerjaan acian dinding baru bisa dimulai setelah plesteran dinding benar-benar kering, kuat, karena jika terlalu terburu-buru melakukan pekerjaan acian maka terjadi pemanasan pada dinding yang menyebabkan finishing dinding menjadi retak-retak rambut.

Syarat-syarat pekerjaan plesteran yang baik adalah
  •     Permukaan rata dan halus
  •     Tali air lurus dan rapi
  •     Tidak keropos
  •     Ketegakan dinding lurus dan rapi
  •     Ketebalan plesteran hemat.
Demikian sebuah contoh metode cara plesteran dinding yang baik yang tentunya terdapat cara lain yang lebih baik lagi, jadi silahkan ber inovasi dan kreatif agar dihasilkan pekerjaan plesteran dinding terbaik

Rabu, 14 Agustus 2013

Perawatan Beton

Tips dan Trik Membangun Rumah

Perawatan beton (curing) adalah kegiatan penjagaan beton paska pengecoran dan finishing pengecoran agar beton tetap lembab.
Dengan menjaga kelembaban beton, lekatan antara pasta semen dan agregat akan menjadi sangat bagus sehingga hal ini menjadikan beton anda berkwalitas baik, kuat dan tahan lama. Sebaliknya penguapan air paska pengecoran beton menjadikan beton jelek.
Perawatan beton dilakukan juga dengan tujuan untuk mendapatkan permukaan beton yang bagus (tidak banyak retak rambut pada permukaan beton), lebih awet dan perlindungan terhadap besi tulangan beton yang lebih baik.

Kapan perawatan beton (curing beton) dilakukan, 

Perawatan beton dilakukan segera setelah pekerjaan finishing cor beton anda selesai dilakukan. Perawatan beton sangat segera dibutuhkan jika keadaan cuaca setelah pengecoran panas (suhu diatas 30 derajat Celsius), kontak langsung dengan cahaya matahari, udara dalam kondisi kering (kelembaban udara rendah) dan angin bertiup cukup kencang, karena hal itu menyebabkan air meguap dari beton dengan cepatnya.

Prinsip dasar perawatan beton agar senantisa lembab adalah :

Menjaga Air Pada Permukaan Beton

Menguyurkan air pada permukaan beton bahkan sampai mengenangi permukaan cor beton adalah cara yang relativ mudah juga sangat efektif dalam menjaga permukaan beton anda senantiasa lembab. Hal yang perlu diperhatiakan adalah bahwa umur beton anda masih muda menjadikan beton belum cukup keras , sehingga tekanan penyemprotan air anda harus kecil karena jika besar tekanan air penyemprotan besar tentu saja akan meninggalkan bekas pada permukaan beton anda . Hal ini tentu saja menjadikan tampang beton anda menjadi jelek. Hal yang sangat penting adalah permukaan beton anda harus selalu lembab, maka setiap kali beton anda sudah nampak kering maka harus segera dibasahi atau diguyur dengan air. Perlu diketahui metode penguyuran atau pengenagan air sangat bagus untuk permukaan beton cor yang horizontal (misalnya plat lantai atau dack lantai beton), tetapi bagaimana jika beton cor kita posisinya vertikal (misalnya tiang beton  atau kolom). Jika memang keadaanya seperti itu maka metode kedualah yang paling tepat untuk dipakai


Gambar 22.1 Curing Beton Dengan Penyempotan Air

Menjaga Penguapan Air Pada Permukaan Beton Sesedikit Mungkin

Menjaga agar penguapan air pada permukaan beton sesedikit mungkin, artinya senantisa menjaga kelembaban beton dengan menjaga menguapnya air dari permukaan beton. Hal ini dilakukan dengan cara menyelimuti permukaan beton dengan lembaran plastik. Fungsi lembaran plastik menjaga agar jika terjadi penguapan pada permukaan beton, maka permukaan beton tetap  lembab, karena air akan terperangkap anatara permukaan beton dan lembaran plastik.


Gambar 22.2 Curing Beton Dengan Penyelimutan Lembaran Plastik
Nah metode ini selain sangat mudah juga bisa diterapkan dalam segala bentuk cor beton anda kecuali beton dengan bentuk yang sangat tidak beraturan

Dengan Coupond Perawat Beton

Secara prinsip cara pengunaanya adalah meluluri beton dengan zat khusus yang senantiasa dapat menjaga kelembaban beton. Metode ini sangat tepat digunakan untuk beton yang bentuk permukaanya tidak teratur.

BERAPA LAMA SAYA HARUS MELAKUKAN PERAWATAN BETON

Sekurang-kurangnya anda harus menjaga beton senantiasa lebab selama 14 hari akan tetapi jika anda menghendaki hasil beton yang lebih baik, anda dapat melakukan perawatan beton selama 21 hari. Semakin lama anda menjaga beton tetap lembab akan dihasilkan beton yang lebih baik.

Belajar Memasang Keramik Lantai

Tips dan Trik Membangun Rumah


Pada saat pemasangan keramik, ada beberapa faktor yang perlu ditetapkan untuk membantu mempersiapkan keramik yang benar dan tepat. Faktor tersebut menurut Gatut Susanta dalam bukunya Panduan Lengkap Membangun Rumah (Griya Kreasi, 2010) yaitu:


  • Tentukan jenis keramik yang dibutuhkan, apakah untuk lantai eksterior atau lantai interior. Jenis keramik yang dipilih sebaiknya disesuaikan dengan kondisi tempat pemasangannya.
  • Tentukan luas pemukaan yang akan dilapisi keramik serta bahan pemasangannya.
  • Tentukan warna, ukuran dan motif keramik.
  • Tentukan metode atau cara pemasangan yang diinginkan, apakah open joint (nat lebar > 3mm) atau closed joint (nat kecil <3mm).
  • Tentukan pola pemasangan yang diinginkan, paralel atau diagonal. Pemasangan secara diagonal akan membutuhkan lebih banyak keramik karena banyaknya keramik yang dipotong pada tepi ruangan.

Memasang keramik diagonal

Gambar 1. Pola pemasangan keramik secara diagonal

Sekilas akan saya jelaskan mengenai masing-masing keuntungan cara pemasangan keramik dengan open joint (nat lebar) dan closed joint (nat kecil). Menurut Gatut Susanta (2010) keuntungan menggunakan nat lebar adalah:


  • Fleksibilitas lebih besar
  • Toleransi terhadap kemungkinan adanya perbedaan ukuran setiap keramik lebih baik.
  • Proses pengisian nat akan lebih mudah dan lebih merata.
  • Pemakaian flexible joint lebih hemat. Flexible joint berfungsi sebagai sarana untuk menetralisir tegangan jika terjadi pemuaian pada ubin keramik.
  • Pemasangan di garasi atau daerah basah lainnya sangat bagus karena tidak terlalu licin.
  • Jarang terjadi pengelupasan karena tempat pemuaiannya cukup.

Sementara keuntungan menggunakan nat kecil adalah:


  • Permukaan lantai akan rapi sehingga menampilkan kelas tersendiri karena pasti mutu pemasangannya baik.
  • Proses pengisian nat lebih cepat dan lebih efisien.
  • Kesan sambungan pada keramik dapat hilang, tetapi cepat mengelupas karena tidak ada tempat pemuaian.

Persiapan Pemasangan Keramik


Pertama-tama, pastikan lantai yang akan dipasang keramik sudah kuat dan rata untuk memastikan keramik yang terpasang tidak akan retak dan pecah nantinya. Pastikan juga dasar lantai ini tidak terdapat retakan atau serpihan. Bila ada, haluskan dan bersihkan lantai tersebut.

Berikutnya, ukurlah luas ruangan yang akan dipasang keramik. Jumlah keramik yang dibutuhkan sangat tergantung pada ukuran keramik dan pola pemasangannya. Semakin kecil ukuran keramik, jumlah keramik yang dibutuhkan  akan semakin besar. Sedangkan pola pemasangan secara diagonal akan menambah jumlah keramik yang harus dipotong untuk menyesuaikan tepi ruangan.

Sebaiknya dalam mempersiapkan keramik, Anda perlu membeli keramik dilebihkan sekitar 15% dari luas ruangan terukur bila memasang dengan pola paralel dan 25% bila memasang dengan pola diagonal. Selain itu kelebihan keramik diperlukan sebagai cadangan keramik bila diperlukan perbaikan lantai di masa mendatang. Perlu diketahui bahwa membeli keramik di waktu yang berbeda akan merupakan pekerjaan yang sulit sekali karena keramik yang ada mungkin sudah tidak diproduksi lagi oleh pabrik yang bersangkutan atau bila masih diproduksi, keramik dengan kode seri berbeda bisa memiliki ukuran dan warna yang berbeda.

Siapkan bahan dan peralatan yang diperlukan (selain keramik) antara lain:


  • Meteran
  • Penggaris siku
  • Sarung tangan
  • Kacamata pengaman
  • Palu karet
  • Pemotong ubin atau tang ubin
  • Benang ukur dan paku
  • Pisau plamur
  • Cetok
  • Tile spacer
  • Waterpas alumunium (bubble level)
  • Spons
  • Spidol/kapur
  • Mortar sebagai perekat keramik
  • Tile grout sebagai pengisi nat

Cara Pemasangan Keramik



  • Anda dapat memulainya dengan menemukan titik pusat dari area lantai. Titik pusat dapat ditentukan dengan mengukur persilangan sudut ruangan yang satu ke sudut lainnya. Kemudian tandai pertengahan garis yang terukur. Menemukan titik pusat merupakan hal yang penting karena ini akan menentukan di mana Anda harus memasang keramik yang pertama dan berikutnya. (Lihat gambar berikut ini. Credit: WikiHow)
    Titik Pusat Pemasangan Keramik
  • Mulailah pemasangan keramik yang pertama dari titik pusat ini ke salah satu dinding. (Lihat gambar berikut. Credit: WikiHow).
    Proses Pemasangan Keramik
  • Aplikasikan mortar perekat keramik dengan cetok (bergerigi lebih baik) secara merata pada dasar lantai. Rentangan aplikasi perekat sebaiknya jangan terlalu luas, cukup 3-4 ubin keramik, karena dikuatirkan perekat akan cepat mengering dan rekatannya pada keramik tidak bagus.
  • Tempatkan keramik di atasnya. Tekan keramik ke bawah dengan pelan dan ketok dengan palu karet sampai posisi ubin stabil. Pada saat mengetok keramik, pastikan Anda mengecek suara yang timbul. Bila terdapat suara dengung berarti ada perekat yang tidak merekat pada keramik. Segera angkat keramik tersebut dan lakukan perbaikan pengadukan perekat hingga merata dan tempelkan kembali keramik tersebut.
  • Gunakan tile spacer (pemisah ubin) dan teruskan pemasangan ubin berikutnya. (Lihat gambar. Credit: WikiHow)
    Proses Pemasangan Keramik2
  • Gunakan waterpas alumunium (bubble level) untuk mengepaskan ketinggian keramik. Bila terlihat tidak merata permukaannya, Anda bisa menambah atau mengurangi mortar perekat keramik sampai rata.
  • Pada saat pemasangan hingga ujung baris, lakukanlah pengukuran keramik yang hendak dipotong dengan cara menempatkannya di atas keramik terakhir dan dengan memberi ruang untuk nat, tandai keramik dengan spidol untuk dipotong.
  • Ulangi langkah nomor 2 hingga 7 untuk baris keramik berikutnya dan dinding berikutnya.
  • Biarkan selama satu hari agar mortar perekat keramik mengering.
  • Lakukan pengisian nat dengan grout.  Grout merupakan mortar(semen) yang dipergunakan untuk mengisi kekosongan atau celah keramik.
  • Bersihkan kelebihan grout dengan menggunakan spons basah.

Sumber tulisan:

Panduan Lengkap Membangun Rumah, Gatut Susanta, 2010, Griya Kreasi.